Oleh Fazar Muhardi
Bengkalis, 5/8 (Fazar-News) - Gubernur Riau, HM Rusli Zainal, melantik Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis terpilih periode 2010-2015, Herliyan Saleh-Suayatno di Bengkalis, Kamis.
"Pelantikan itu dilakukan melalui sidang paripurna istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkalis di Gedung Cik Puan," kata Kepala Bagian Humas Pemkab Bengkalis, Jhohansyah Syafri saat dihubungi Fazar-News.
Sebelumnya, sehari menjelang pelantikan, terang dia, sempat beredar isu bahwa pelantikan Herliyan-Suayatno akan ditunda menyusul "yudicial review" yang diajukan tim sukses pasangan calon tak terpilih Sulaiman Zakaria-Arwan Mahidin, dikabulkan Mahkamah Agung (MA).
Dia mengungkapkan, beberapa pejabat di Pemkab Bengkalis sebelumnya juga mengaku sempat mendengar isu tersebut sejak Senin (2/8).
Namun, terang dia, para pejabat itu meragukan kebenarannya karena sampai Selasa (3/8), tidak ada pemberitahuan secara resmi dari MA.
"Kalau memang ada perintah pembatalan dari MA, tentu ada surat resminya. Secara pribadi saya rasa itu tindak mungkin penundaan pelantikan dilakukan karena SK (Surat Keputusan)-nya sudah diteken Mendagri (Menteri Dalam Negeri)," paparnya.
Terkait isu itu, Jhohan menegaskan, pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih tetap seperti yang telah dijadwalkan dan berjalan dengan sempurna.
"Sampai detik ini belum ada perintah penundaan pelantikan. Kita tetap berpegang kepada SK Mendagri bahwa pelantikan digelar hari ini dengan penetapan yang dilakukan Gubernur Riau secara langsung. Dan Alhamdullilah, semuanya berjalan lancar," ucapnya.
Pada kesempatan itu, Johan mengimbau kedepannya semua pihak untuk tidak termakan oleh isu-isu yang tidak jelas asal usulnya.
"Isu-isu ini hanya akan menyesatkan kita dan tidak menutup kemungkinan jika kita mempercayainya, maka akan menuai konflik. Untuk itu saya mengharapkan, kedepannya, masyarakat jangan termakan isu-isu tidak benar itu," ringkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar